Lompat ke isi utama

Berita

Pentingnya Pemahaman Wawasan Kebangsaan Bagi Generasi Millenial

Oleh : Nasrul Arif, S.H.
Staf Bawaslu Kabupaten Demak

Wawasan kebangsaan merupakan cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri, lingkunganya dan tanah airnya yang mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilyah yang dilandasi Pancasila, Undang-undang Negara Republik Indonesia 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat dalam upaya mewujudkan cita-cita Nasional.

Pemahaman wawasan kebangsaan sangat penting dan harus disadari bagi setiap orang, khususnya bagi generasi millennial karena hal ini merupakan bentuk rasa cinta terhadap negara Indonesia. Sejak era reformasi sampai dengan saat ini wawasan kebangsaan mengalami kemunduran dan kehilangan semangatnya yaitu masih miskinnya Nasionalisme, terjadinya konflik horizontal bernuansa SARA dan konflik vertikal dibeberapa daerah serta paham golongan yang mengkristal.

Di era millenial ini  sangatlah penting menanamkan pemahaman wawasan kebangsaan  pada diri generasi millenial karena sumber potensial dimasa yang akan datang. Generasi muda  merupakan potensi bangsa yang dipersiapkan untuk dapat berprestasi dan memberikan sumbangan nyata bagi pembangunan Bangsa dan Negara. Bila pemahaman wawasan kebangsaan meningkat maka keutuhan persatuan dan kesatuan NKRI akan menjadi kuat karena dengan sadar  muncul semangat dan dorongan hati untuk mencintai tanah air, membela dan menjaga keutuhan NKRI.

Generasi millenial merupakan generasi penerus bangsa oleh karena itu harus ditanamkan pemahaman wawasan kebangsaan yang kuat didalam diri mereka supaya mereka sadar dan bisa mengahargai bangsanya serta supaya tahu pentingnya perjuangan Bangsa Indonesia menjadi bangsa yang lebih baik dari sebelumnya.

Pemahaman wawasan kebangsaan sangatlah penting ditanamkan sejak kecil karena mengingat banyaknya jumlah penduduk yang berbeda agama, besarnya wilayah Indonesia saat ini, serta beraneka ragam suku dan budaya yang berada di Negara Indonesia ini. Dengan kuatnya pemahaman wawasan kebangsaan  pada generasi millenial maka akan lebih kuat untuk mempertahankan keutuhan bangsa dan dapat menyelamatkan bangsa Indonesia dari ancaman dan perpecahan dari manapun.

Di generasi millenial ini wawasan kebangsaannya sudah mulai luntur, karena meningkatnya teknologi dan kemudahan akses informasi maka genereasi millenial sangat mudah terpengaruh oleh budaya barat. Mudahnya askses informasi sekarang ini bukan hanya informasi positif saja melainkan informasi negatif yang bertentangan dengan budaya Indonesia.

Tanpa adanya pemahaman wawasan kebangsaan bagi generasi muda millenial maka kedepannya bangsa Indonesia semakin kehilangan jatidiri karena generasi millenial akan menurun cinta tanah airnya, menurun rela berkorbannya demi NKRI, menurunnya pemahaman terhadap nilai – nilai Pancasila, UUD 1945 serta Bhinneka Tunggal Ika. Banyak contoh kasus kurangnya pemahaman wawasan kebangsaan dalam diri generasi muda millenial yaitu masih banyaknya tawuran antar sekolah,pelaku bullying,  banyak anak sekolah yang membolos, geng motor mayoritas anak-anak millenial serta banyak anak muda yang melanggar tata tertib. Bahkan banyak kita jumpai generasi millenial yang tidak hafal Pancasila dan nama-nama Presiden Republik Indonesia.

Sebagai Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) yang lolos di Badan Pengawas Pemilihan Umum, kami menginformasikan bahwa dalam seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Tes  Wawasan Kebangsaan menjadi modal yang sangat penting sabagai salah satu syarat kelulusan menjadi ASN, karena tes wawasan kebangsaan bertujuan untuk menguji seberapa baik wawasan dan pengetahuan CASN tetang Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, Nasionalisme, Bahasa Indonesia serta wawasan Pilar Negara.

Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan instrument penting dalam meningkatkan pemahaman wawasan kebangsaan , khususnya terkait Ideologi Pancasila, selain menjadi mesin utama dalam jalannya pemerintahan, ASN juga jumlahnya sangat banyak, sehingga memiliki dampak yang besar terhadap terjaganya nilai-nilai bernegara. Oleh karena itu negara harus bergerak cepat  untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya bagi generasi millennial  tentang nilai-nilai berbangsa dan bernegara.

Untuk menguatkan karakter generasi millenial yang cinta tana air serta  pemahaman wawasan kebangsaan bisa menerapkan dengan cara kekinian misalnya dengan memanfaatkan teknologi aplikasi seperti membuat konten Tiktok, Vlog, dan Video Pendek  yang pesannya tentang sejarah Indonesia, Kepahlawanan, serta Nilai-nilai Pancasila. Sehingga Aplikasi tersebut tidak hanya untuk main-main namun juga dapat dimanfaatkan terutama untuk generasi millenial.

Hidup di era millenial sangat jauh berbeda dibandingkan dengan era dulu karena tidak bisa lagi dipaksakan dengan cara yang sama, dengan cara mengubah penanaman pemahaman wawasan kebangsaan kepada generasi millenial maka mereka akan lebih mudah menerima serta generasi millenial akan lebih aktif, kreatif, inovatif serta senang belajar dengan cara-cara yang lebih asik dan menyenangkan. Dengan begitu generasi millenial bisa memiliki pemahaman mengenai wawasan kebangsaan dengan baik.

*Disclaimer: Artikel ini merupakan salah satu dari kumpulan artikel di Buletin Edisi ke-6 yang diterbitkan oleh Bawaslu Kabupaten Demak Tahun 2022

Tag
bawaslu demak
opini