PENGAWAS KECAMATAN SE KAB DEMAK RESMI DILANTIK UNTUK AWASI PILKADA 2020
|
Demak - Sebanyak 42 orang Anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Se-Kabupaten Demak dilantik, Senin, (23/12/2019). Pengambilan sumpah dan janji jabatan dilakukan oleh Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Demak, Khoirul Saleh di Hotel Amantis Demak. Kegiatan itu dihadiri Komisioner Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Rofi'udin, dan Wakil Bupati Demak, Drs. Joko Sutanto.
Pengawas Kecamatan ini dilantik dalam rangka pengawasan pada pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Demak pada 23 September 2020 mendatang.
Selain dihadiri oleh Anggota Bawaslu Provinsi Jateng dan Wakil Bupati Demak, pengambilan sumpah jabatan anggota Panwascam tersebut juga dihadiri jajaran Forkopimda, diantaranya Kapolres Demak, Kepala Kejaksaan Negeri, Dandim 0716 Demak, hingga Forkopimcam yaitu Polsek, Camat, dan Koramil Se- Kabupaten Demak.
Anggota Bawaslu Jateng, Rofi'udin saat memberikan sambutannya banyak memberikan arahan dan masukan pada panwascam dalam menghadapi pemilihan bupati. Ia mengatakan bahwa hari ini bagian awal dari tonggak dan amanah sebagai Panwascam, tentu semua harus menyiapkan diri untuk update berbagai perkembangan dan aturan-aturan hukum yang baru.
"Sekarang sudah menjadi Panwascam, tentu menjadi tantangan sendiri untuk melaksakan tugas dengan baik, berintergitras, dan bermoral kedalam tindakan-tindakan tertentu sebagai Panwascam Demak". Ujar Rofi'udin dihadapan Panwascam yang baru saja dilantik.
Dia mengakui bahwa aturan setiap kali berubah sangat cepat, karna aturan itu dikarenakan untuk menghadapi kontestasi Pilkada 2020. "Makanya harus ada arus untuk mengikuti perkembangannya baik di tingkat Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota" tambahnya. Sebab, jika tidak mengikutinya akan berimplikasi pada peserta Pilkada, Panwascam dan Kelembagaan Bawaslu.
Di samping itu, Integritas menjadi sangat penting ditekankan, karna seluruh prosesnya diawasi oleh publik. Dalam konteks itu, Panwascam harus menjaga nama Bawaslu secara baik, secara tugas sesuai tahapan pelaksanaan Pilkada.
Untuk menunjang tersebut perlu dilakukan upaya kerja-kerja soliditas seluruh anggota Panwascam supaya menggali potensi masing-masing agar melengkapi satu sama lainnya supaya lebih ideal.
Ia juga menegaskan dalam konteks bekerja, harus bekerjasama untuk kebaikan nama Panwascam. "Maka bekerjalah secara penuh waktu, soliditas untuk satu suara" tegasnya.
Sebab menurut Rofi'udin Bawaslu sangat peduli pengawasan, terhadap isu-isu krusial salah satunya politik uang karena merusak proses demokrasi dan budaya masyarakat. "Semua itu harus dicegah dan ditindak, kemudian netralitas ASN terkait penggunaan fasilitas negara. Sehingga, proses tersebut harus dicegah melalui komunikasi kepada pihak-pihak terkait" harap Rofi'Udin.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Demak, Drs. Joko Sutanto, dalam sambutannya berharap kepada seluruh anggota Panwascam agar memahami regulasi supaya pelaksanaan Pilkada mendatang berjalan dengan baik dan saling berkoordinasi. "Saya harap komunikasi ditingkat jajaran, antara PPD, PTPS, maupun atasan ditingkat kabupaten. Kemudian saya uacapkan selamat kepada seluruh temen-temen Panwasam yag telah dilantik" tuturnya.
Sementara itu Ketua Bawaslu Khoirul Saleh, berharap anggota panwascam yang baru saja dilantik mampu mengemban amanah dengan baik sehingga pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2020 berjalan dengan lancar, aman, dan bermartabat. (NS)
