Lompat ke isi utama

Berita

Gerakan Perempuan dan Pengawasan Partisiapatif

Demak- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Demak kembali melaksanakan kegiatan Ngupat (Ngobrol Urusan Pemilu & Pilkada Serentak) dengan program posonan siaga pengawasan Pemilu 2024 yang ditayangkan melalui kanal youtobe Bawaslu Demak, Selasa (12/04/2022).

Program posonan edisi ketujuh dengan tema “Gerakan Perempuan dalam Pengawasan Partisipatif Menuju Pemilu Serentak 2024”.

Lispiatun, sebagai Kordiv SDM dan Organisasi Bawaslu Demak mengatakan, pengawasan partisipatif perempuan itu sangat diperlukan agar nantinya dapat berpatisipasi dalam tahapan Pemilu 2024.

“Adanya pengawasan partisipatif pemilu maupun pemilihan bisa memberikan informasi lebih awal, mencegah terjadinya pelanggaran, mengawasi ataupun memantau, dan melaporkannya,’’ kata Lispiatun.

Selanjutnya Ayu Dwi Lestari, yang juga Kordiv Pengawasan dan Hubal Bawaslu Pati menjabarkan, salah satu misi Bawaslu adalah mendorong pengawasan partisipatif berbasis masyarakat. Ditambah ada kebijakan untuk keterwakilan perempuan minimal 30%.

Sementara Arief Musthofifin, dari Kordiv Hukum, Humas dan Datin Bawaslu Kendal menjelaskan, gerakan perempuan dalam pengawasan partisipatif untuk bergerak perlu pendidikan khusus terhadap perempuan yang menggembleng menjadi calon-calon pengawas partisipatif. Tidak mungkin suatu menjadi gerakan tanpa SDM yang unggul, handal, dan kuat.

Untuk itu, demokrasi tidak utuh tanpa keterlibatan perempuan dalam pengawasan partisipatif. (hwu).

Tag
bawaslu demak
berita