Cek Kesiapan PSS, Bawaslu Demak Laksanakan Patroli Sampai Dini Hari

Demak - H-1 pelaksanaan Pemungutan Suara Susulan (PSS) pada 114 TPS di 10 Desa Kecamatan Karanganyar merupakan waktu yang krusial. Di tengah keterbatasan dan musibah yang menimpa, terlihat seluruh jajaran penyelenggara bahu membahu mempersiapkan pelaksanaan PSS. Bawaslu Demak kemudian hadir melakukan monitoring memastikan semua sudah siap dan sesuai dengan aturan yang berlaku walaupun di tengah keterbatasan.

Salah satu lokasi yang akan dijadikan TPS adalah SD Negeri 2 Wonorejo. Sekolah ini sempat terendam banjir setinggi orang dewasa beberapa waktu lalu. Pada Jumat, 23 Februari 2024, sekolah ini sudah siap untuk dijadikan tempat pemungutan suara. Ada 12 TPS yang memanfaatkan ruang kelas SD 2 Wonorejo ini.

"Bawaslu Demak ingin memastikan keterbatasan ini tidak menjadi penghalang terlaksananya PSS yang baik sesuai aturan", ujar Ulin Nuha saat memberikan arahan kepada seluruh staf Bawaslu Demak.

Bawaslu Demak menghitung 114 TPS yang akan melaksanakan PSS ini tersebar di 65 titik. Beberapa TPS dijadikan satu lokasi mengingat keterbatasan tempat yang mana di beberapa wilayah masih tergenang air. Lokasi TPS baru pasti cukup jauh dari TPS awal dikhawatirkan akan mempengaruhi jumlah partisipasi pada PSS. Masih ada warga yang berada di lokasi pengungsian juga menambah kekhawatiran ini. Potensi politik uang dan mobilisasi masa kemudian menjadi semakin besar.

"Kami sudah memetakan potensi kerawanan dan memperkuat pengawasan yang dilakukan oleh jajaran Bawaslu Demak. Panwaslu Kecamatan, PKD dan PTPS dipastikan siap melakukan pengawasan", tegas Wiwit Puspitasari, Kordiv Pencegahan Parmas dan Humas.

Pemungutan Suara Susulan (PSS) dilaksanakan pada Sabtu, 24 Februari 2024 sesuai dengan Keputusan KPU Demak Nomor 788 Tahun 2024. (SR)