Bawaslu Umumkan 42 Panwascam di Kabupaten Demak

Demak- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Demak mengumumkan 42 anggota Panitia pengawas kecamatan (Panwascam) untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) Demak 2020, Rabu (18/12/2019). Sebagaian Anggota Panwascam se Kabupaten Demak diisi wajah-wajah baru.

Dari 42 anggota Panwascam se Kabupaten Demak, 14 diantaranya merupakan orang baru. Sedangkan 28 orang lainnya merupakan mantan anggota Panwascam pada pemilu sebelumnya. "Jadi tadi malam (Selasa (17/12) malam usai pleno, orang Panwascam tiap kecamatan di Kabupaten Demak telah terpilih. Dari 42 anggota Panwascam untuk 16 kecamatan di Kabupaten Demak ini terdiri dari 38 orang laki-laki dan 6 orang perempuan," ungkap Koordinator Divisi SDM Bawaslu Kabupaten Demak, Lispiatun saat konferensi pers hasil seleksi calon Panwascam Pilkada Kabupaten Demak tahun 2020.

Lispiatun menyatakan proses seleksi calon Panwascam ini sangat ketat. Apalagi jumlah pendaftar calon Panwascam di Kabupaten Demak ini sangat banyak. Bawaslu Kabupaten Demak menerima 169 pendaftar calon Panwascam.

Setelah dilakukan penelitian berkas administrasi, 2 pendaftar tak lolos. Itu dikarenakan 1 pendaftar tak cukup umur dan 1 orang tak melengkapi berkas yang kurang. "Seleksi ini dilakukan secara ketat untuk mencari anggota Panwascam yang berintegritas dalam menjaga pesta Demokrasi Pilkada 2020 mendatang," kata Lispiatun.

Mulai dari tes scoratif, hingga tes wawancara dilakukan secara profesional. Sedangkan untuk  untuk tes socratif  nilai tertinggi sebesar 71 dan nilai terendahnya 17. Ketua Bawaslu Kabupaten Demak Khoirul Saleh menambahkan meski saat tes scoratif sempat terjadi eror namun pelaksanaan tes berjalan dengan lancar. Dengan sudah terbentuknya Panwascam ini, harapannya pengawasan tahapan pemilu lebih maksimal. "Rekrutmen panwascam ini memang lebih dulu dari pembentukan PPK (Panita penyelenggara kecamatan). Sehingga saat pembentukan PPK, jajaran dibawah kami yaitu Panwascam bisa turut mengawasi," pungkasnya.