Lompat ke isi utama

Berita

BAWASLU DEMAK KEBUT PEMBUATAN BUKU

Bawaslu Kabupaten Demak pada hari kedua pasca libur lebaran, Selasa (10/5), langsung tancap gas untuk mengebut proses pembuatan buku sejarah pengawas. Tim pembuatan buku melakukan proses editing dan pencermatan bersama di ruang aula kantor Bawaslu Kabupaten Demak.

Pembuatan buku sejarah merupakan bagian dari upaya untuk mendokumentasikan perjalanan Pengawas Pemilu dari masa ke masa. Sejarah dari mulainya lembaga adhoc, panitia pengawas pemilu sampai menjadi lembaga permanen, Bawaslu.

Pimpinan Bawaslu Kabupaten Demak, Ulin Nuha, mengatakan bahwa proses pembuatan buku sejarah pengawas dikebut lantaran waktu yang diberikan oleh Bawaslu provinsi semakin pendek.

"Jadi berdasarkan timeline waktu yang diberikan oleh Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, kami diberikan waktu untuk memproses dan melakukan edit buku ini hanya sampai akhir mei, sehingga kami kebut agar akhir bulan ini buku tersebut sudah siap untuk dicetak," ujarnya.

Proses pembuatan buku sejarah pengawas ini diinisiasi oleh Bawaslu Provinsi Jawa Tengah untuk merapikan dan mendokumentasikan pengawasan pemilu mulai tahun 2004 sampai sekarang.

Bawaslu Kabupaten Demak diberikan waktu sampai bulan Agustus untuk menyelesaikan pembuatan buku tersebut dan bisa diluncurkan saat peringatan ulang tahun ke 4 Bawaslu kabupaten/kota yang jatuh pada 14 Agustus.

Di kesempatan yang sama, Pimpinan Bawaslu Demak yang juga diamanati menjadi koordinator tim pembuatan buku, Amin Wahyudi, mengatakan bahwa perkembangan pembuatan buku sejarah Bawaslu Kabupaten Demak telah mencapai 80%. Sehingga perlu dilakukan marathon untuk menyelesaikannya.

“pasca libur lebaran, kami akan berusaha marathon. Kami akan kebut untuk pembuatan buku sejarah Bawaslu Demak, mengingat singkat waktunya dan sudah mepet,” tutupnya. (UN/ZAM)

Humas Bawaslu Kabupaten Demak

Tag
bawaslu demak